Inilah kronologis Bentrok Aparat Polisi dengan Jaringan Teroris Bersenjata di Tebing Tinggi Sumut (Sumatera Utara). Pelaku aksi baku tembak Tebing Tinggi terus diburu polisi dan dilakukan pengepungan serta penyisiran di wilayah perkebunan.
Pihak Kepolisian dari Polda Sumatra Utara dan kolompok bersenjata, Kamis sekira pukul 18.30 WIB terlibat adu tembak dengan jaringan teroris di samping PT Darmex, Jalan Ir H Juanda Kelurahan Brohol, Kecamatan Rambutan Kota Tebing Tinggi.
Inilah kronologi lengkap versi Polri. Kronologi kejadian penembakan teroris Tebing Tinggi berawal dari informasi masyarakat di Desa Buluh Duri, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Sedang Bedagai, ada sekelompok tak dikenal membawa bungkusan yang diduga senjata api di depan PT Darmex. Kelompok tersebut dihadang anggota Polres Tebing Tinggi.
"Salah seorang mereka mengeluarkan senjata api jenis FN yang langsung diarahkan ke anggota. Tembakan peringatan ke udara dilepaskan," ungkap Kabidpenum Mabes Polri Kombes Pol Marwoto Soeto, di Mabes Polri, Jl.Trunojoyo No.1 Jakarta Selatan.
Sebanyak 3 unit sepeda motor, lanjutnya, melarikan diri ke arah Dolok Masihul, satu unit motor melarikan diri ke arah Kota Tebing Tinggi dan 3 motor lainnya berpencar ada yang ke arah Brohol Sergai
Salah satu motor yang melarikan diri ke wilayah Dolok Masihul jenis Yamaha King kehabisan BBM sehingga ditinggalkan. Saat itu melintas warga dengan menggunakan motor Mio yang dikendarai Tomi Syahputra (30), warga Desa Payakuruk Tebing Tinggi yang langsung dirampas dengan menodongkan senjata api laras panjang dan sempat meletuskan sebanyak 2 kali.
Marwoto menambahkan, pelaku melanjutkan pelariannya dengan menggunakan sepeda motor hasil rampasan. "Pada Jumat (1/10) sekira pukul 02.35 WIB terjadi kontak senjata dengan kelompok tidak dikenal dengan Kapolsek Dolok Masihul yang diawali dengan penembakan (dengan menggunakan senjata api jenis M16) oleh kelompok tersebut sebanyak 2 kali ke arah mobil yang dikendarai Kapolsek Dolok,"tuturnya.
Kapolsek, sambungnya, melakukan tembakan balasan sebanyak 4 kali ke arah teroris Tebing Tinggi dan salah satu di antaranya mengenai perut salah seorang kelompok. Namun, temannya berhasil membawa masuk ke daerah perkebunan. Salah satu sepeda motor berhasil ditemukan. "Saat ini tim gabungan Polres Sergai dan Brimob Polda sumut sebanyak 2 pleton sedang melakukan pengepungan dan penyisiran," cetusnya. okezone.com
peristiwa penembakan tebing tinggi, aksi saling tembak teroris polisi sumut tebing tinggi, bentrok teroris dan polisi terbaru, jaringan teroris tebing tinggi, pelaku penembakan tebing tinggi sumut