Fitur unik terbaru Google untuk mencegah salah kirim email dan bikin tengsin alias malu-maluin ini penting bagi sobat yang doyan menekan tombol sent padahal alamat yang dituju salah!
Info dari okezone, Google baru saja meluncurkan fitur baru pada layanan Gmail. Fitur unik ini dimaksudkan untuk mengantisipasi terjadinya salah kirim email.
Bukan hal baru jika pengguna layanan email pernah melakukan kesalahan dengan mengirimkan pesan ke alamat email yang salah. Meski sepele, namun salah kirim seperti ini tentu saja memalukan dan bisa saja mengganggu arus penyampaian pesan. Bahkan tidak sedikit kasus dipecat dari kerjaan karena salah kirim email ke bos :)
Baca lanjutannya ya fitur unik terbaru Google untuk antisipasi salah kirim email dan bikin tengsin atau malah diputus sama pacar :)
Google Tambah Fitur, Antisipasi Salah Kirim Email
Terilhami dari hal tersebut, teknisi Google Yossi Matias membuat fitur baru pada layanan email Google. Aplikasi baru ini berfungsi mengingatkan pengguna akan kemungkinan salah ketik alamat email yang dituju dan mengharuskan mereka melakukan cek sebanyak dua kali sebelum mengirimnya.
"Saya sering menerima email yang salah karena di negara asal saya, Israel, nama Yossi sangat umum," kata Yossi seperti dikutip dari Telegraph, Minggu (25/10/2009).
"Oleh karenanya, saya mencoba menciptakan fitur yang bisa mengenali kesalahan seperti ini," tambahnya.
Yossi kemudian menjelaskan bahwa sistem ini bekerja dengan cara menganalisa kelompok orang-orang dalam daftar kontak yang biasa dikirimi email.
Masalah yang sering timbul adalah banyak sistem email termasuk yang dimiliki Gmail memiliki fungsi auto-complete, dimana ketika kita mengetikkan huruf pertama dari alamat email yang dituju langsung terlihat sekumpulan alamat email dengan huruf depan yang sama.
Akibatnya, sangat mudah terjadi kesalahan. Misalnya, ketika kita akan mengirim email pada seseorang bernama Alan, bisa saja terjadi salah klik ke 'All Staff' yang akhirnya menyebabkan kita mengirimkan email tersebut ke semua staf di kantor.
Fitur Gmail memperingatkan pengguna agar tidak melakukan kesalahan tersebut. Layanan ini sudah bisa dinikmati oleh jutaan pengguna Gmail di seluruh dunia.
Namun sayangnya, fitur ini hanya bekerja ketika seseorang mengirimkan email ke sekelompok orang dalam daftar kontak email. Jika pengguna akan mengirim pesan hanya kepada satu orang saja, saat mereka mengetik alamat yang salah, fitur keamanan ini tidak aktif.
Info dari okezone, Google baru saja meluncurkan fitur baru pada layanan Gmail. Fitur unik ini dimaksudkan untuk mengantisipasi terjadinya salah kirim email.
Bukan hal baru jika pengguna layanan email pernah melakukan kesalahan dengan mengirimkan pesan ke alamat email yang salah. Meski sepele, namun salah kirim seperti ini tentu saja memalukan dan bisa saja mengganggu arus penyampaian pesan. Bahkan tidak sedikit kasus dipecat dari kerjaan karena salah kirim email ke bos :)
Baca lanjutannya ya fitur unik terbaru Google untuk antisipasi salah kirim email dan bikin tengsin atau malah diputus sama pacar :)
Google Tambah Fitur, Antisipasi Salah Kirim Email
Terilhami dari hal tersebut, teknisi Google Yossi Matias membuat fitur baru pada layanan email Google. Aplikasi baru ini berfungsi mengingatkan pengguna akan kemungkinan salah ketik alamat email yang dituju dan mengharuskan mereka melakukan cek sebanyak dua kali sebelum mengirimnya.
"Saya sering menerima email yang salah karena di negara asal saya, Israel, nama Yossi sangat umum," kata Yossi seperti dikutip dari Telegraph, Minggu (25/10/2009).
"Oleh karenanya, saya mencoba menciptakan fitur yang bisa mengenali kesalahan seperti ini," tambahnya.
Yossi kemudian menjelaskan bahwa sistem ini bekerja dengan cara menganalisa kelompok orang-orang dalam daftar kontak yang biasa dikirimi email.
Masalah yang sering timbul adalah banyak sistem email termasuk yang dimiliki Gmail memiliki fungsi auto-complete, dimana ketika kita mengetikkan huruf pertama dari alamat email yang dituju langsung terlihat sekumpulan alamat email dengan huruf depan yang sama.
Akibatnya, sangat mudah terjadi kesalahan. Misalnya, ketika kita akan mengirim email pada seseorang bernama Alan, bisa saja terjadi salah klik ke 'All Staff' yang akhirnya menyebabkan kita mengirimkan email tersebut ke semua staf di kantor.
Fitur Gmail memperingatkan pengguna agar tidak melakukan kesalahan tersebut. Layanan ini sudah bisa dinikmati oleh jutaan pengguna Gmail di seluruh dunia.
Namun sayangnya, fitur ini hanya bekerja ketika seseorang mengirimkan email ke sekelompok orang dalam daftar kontak email. Jika pengguna akan mengirim pesan hanya kepada satu orang saja, saat mereka mengetik alamat yang salah, fitur keamanan ini tidak aktif.