Lingkaran misterius aneh berbentuk cincin ditemukan oleh NASA di lingkungan tata surya. "Benda" apakah ini? Apakah merupakan UFO karena memiliki titik terang di tengahnya?
Sebagaimana dilansir media okezone, para ilmuwan NASA menemukan sebuah lingkaran misterius pada sistem tata surya Bumi. Diketahui, garis lingkaran menyerupai cincin tersebut terbentuk dari hidrogen.
Penemuan terbaru ini menentang semua dugaan para ilmuwan sebelumnya tentang seperti apa tepi sistem tata surya kita.
Pimpinan Divisi Heliophysics NASA Richard Fisher menyebutkan bahwa penemuan NASA kali ini merupakan momen besar bagi komunitas sains. Fisher kemudian menjelaskan bahwa sistem tata surya kita tertutupi oleh sejenis lapisan pelindung yang disebut heliosphere yang melindungi Bumi dari radiasi kosmik.
Baca lanjutannya penemuan NASA lingkaran aneh misterius berbentuk cincin di lingkungan tata surya. Belum pasti apakah merupakan Unidentified Flying Object atau UFO seperti yang terbang di Jakarta Blok M Sudirman beberapa waktu lalu.
NASA Temukan 'Cincin' di Lingkungan Tata Surya
Heliosphere tersusun dari partikel-partikel yang tertiup oleh angin solar. Tahun lalu, NASA meluncurkan Interstellar Boundary Explorer Mission (IBEX) yang dirancang untuk mengambil gambar heliosphere.
"Para ilmuwan tahu bahwa garis lingkaran misterius ini tersusun dari hidrogen. Namun mereka tidak tahu mengapa lingkaran itu bisa berada disana atau apakah itu sebenarnya," kata Fisher seperti dikutip dari NPR, Selasa (20/10/2009).
"Kami pun tidak mengerti mengapa bisa terdapat sebuah titik yang terang di dalamnya," tambah Fisher.
Namun Fisher menduga, garis cincin tersebut bukan sekedar garis biasa. Menurutnya, garis tersebut memiliki intensitas dan kepadatan. Saat ini, para ilmuwan tengah berupaya mencari tahu jawaban atas penemuan lingkaran cincin tersebut.
"Dalam beberapa tahun ke depan, saya optimis para ilmuwan akan memiliki penjelasan yang sangat baik tentang hal ini," tandas Fisher.
Sebagaimana dilansir media okezone, para ilmuwan NASA menemukan sebuah lingkaran misterius pada sistem tata surya Bumi. Diketahui, garis lingkaran menyerupai cincin tersebut terbentuk dari hidrogen.
Penemuan terbaru ini menentang semua dugaan para ilmuwan sebelumnya tentang seperti apa tepi sistem tata surya kita.
Pimpinan Divisi Heliophysics NASA Richard Fisher menyebutkan bahwa penemuan NASA kali ini merupakan momen besar bagi komunitas sains. Fisher kemudian menjelaskan bahwa sistem tata surya kita tertutupi oleh sejenis lapisan pelindung yang disebut heliosphere yang melindungi Bumi dari radiasi kosmik.
Baca lanjutannya penemuan NASA lingkaran aneh misterius berbentuk cincin di lingkungan tata surya. Belum pasti apakah merupakan Unidentified Flying Object atau UFO seperti yang terbang di Jakarta Blok M Sudirman beberapa waktu lalu.
NASA Temukan 'Cincin' di Lingkungan Tata Surya
Heliosphere tersusun dari partikel-partikel yang tertiup oleh angin solar. Tahun lalu, NASA meluncurkan Interstellar Boundary Explorer Mission (IBEX) yang dirancang untuk mengambil gambar heliosphere.
"Para ilmuwan tahu bahwa garis lingkaran misterius ini tersusun dari hidrogen. Namun mereka tidak tahu mengapa lingkaran itu bisa berada disana atau apakah itu sebenarnya," kata Fisher seperti dikutip dari NPR, Selasa (20/10/2009).
"Kami pun tidak mengerti mengapa bisa terdapat sebuah titik yang terang di dalamnya," tambah Fisher.
Namun Fisher menduga, garis cincin tersebut bukan sekedar garis biasa. Menurutnya, garis tersebut memiliki intensitas dan kepadatan. Saat ini, para ilmuwan tengah berupaya mencari tahu jawaban atas penemuan lingkaran cincin tersebut.
"Dalam beberapa tahun ke depan, saya optimis para ilmuwan akan memiliki penjelasan yang sangat baik tentang hal ini," tandas Fisher.