Inilah karyawan dengan gaji termahal di dunia! Ratusan milliar per tahun! Padahal krisis keungan masih begitu dahsyat menerpa dan belum ada tanda-tanda akan berakhir. What a lucky guy!
Apa yang Anda rasakan bila dibayar dengan gaji ratusan juta dollar per tahun? Kalau saya mungkin pingsan dulu ya kemudian siuman dan melonjak kegirangan :)
Yang jelas, si perusahaan dan karyawan yang mendapatkan kontrak kerja dengan bayaran yang sangat fantastik itu sama-sama tidak ada sense of crisis! Sangat ironis sekali kalau mencermati kondisi finansial semua negara di dunia yang berdarah-darah akibat terpuruknya perekonomian Amerika Serikat - negara pemilik hutang terbesar sejagad - paska diterjang kredit macet sub-prime mortgage. Salary satu orang bisa buat ngasih makan satu provinsi!
Kalau di lapangan hijau ada Cristiano pemilik tendangan bebas super hebat, karyawan yang satu ini mungkin boleh berbangga hati karena menjadi pegawai bergaji terbesar di dunia! Selamat menangis...ehm meratap...mohon maaf...menikmati (dalam hati saja)!
Wow, Gaji Seorang Karyawan Citigroup Rp972,5 M
Luar biasa, gaji karyawan Citigroup sebesar USD100 juta. Sontak hal itu direspons miris oleh Chief Executive Citigroup Vikram Pandit.
Menurutnya, nominal sebesar itu dinilai terlalu mahal dan tidak sepantasnya mendapat bayaran semahal itu. Pasalnya, bank tersebut menjadi salah satu penerima bailout dari pemerintah Amerika agar dapat bertahan di tengah krisis ini.
Seperti dilansir Okezone dari Reuters, Jumat (18/9/2009), salah satu contoh bankir yang dia nilai kemahalan gajinya adalah Andrew Hall.
Hall merupakan seorang trader di unit Citigroup, di mana kontrak kerjanya yang ditandatangi pada 2009 ini bernilai sekira USD100 juta atau setara dengan Rp972,5 miliar (Rp9.725 per USD). Sayangnya, pejabat Citigroup ternyata telah menandatangani kontrak yang mahal tersebut.
Masalah gaji Hall ini merupakan tantangan serius bagi Kenneth Feinberg, pria yang ditunjuk pemerintah AS untuk mengawasi kompensasi bonus dari eksekutif di tujuh perusahaan besar yang telah menerima bailout.
Adapun gaji sebesar USD100 juta yang diterima Hall itu setara dengan pendapatan dua ribu pendapatan rumah tangga level menengah di AS pada 2008.
Tetapi, nampaknya Feinberg tidak tinggal diam. Kendati kontrak tersebut belum berakhir. Kemungkinan kontrak tersebut akan diputus begitu saja walaupun belum berakhir.
Hall sendiri bekerja di energy trading unit Phibro, Citigroup. Dia bertanggung jawab sebagai aset manager yang mengelola dana investasi. Di mana unit tersebut merupakan unit perdagangan saham dari Citigroup.
Citigroup merupakan salah satu bank besar di AS yang menerima bantuan dana dari pemerintah setelah hilangnya aset akibat kredit macet. Citigroup tercatat menerima lebih dari USD45 miliar dari pemerintah di tahun lalu.
Apa yang Anda rasakan bila dibayar dengan gaji ratusan juta dollar per tahun? Kalau saya mungkin pingsan dulu ya kemudian siuman dan melonjak kegirangan :)
Yang jelas, si perusahaan dan karyawan yang mendapatkan kontrak kerja dengan bayaran yang sangat fantastik itu sama-sama tidak ada sense of crisis! Sangat ironis sekali kalau mencermati kondisi finansial semua negara di dunia yang berdarah-darah akibat terpuruknya perekonomian Amerika Serikat - negara pemilik hutang terbesar sejagad - paska diterjang kredit macet sub-prime mortgage. Salary satu orang bisa buat ngasih makan satu provinsi!
Kalau di lapangan hijau ada Cristiano pemilik tendangan bebas super hebat, karyawan yang satu ini mungkin boleh berbangga hati karena menjadi pegawai bergaji terbesar di dunia! Selamat menangis...ehm meratap...mohon maaf...menikmati (dalam hati saja)!
Wow, Gaji Seorang Karyawan Citigroup Rp972,5 M
Luar biasa, gaji karyawan Citigroup sebesar USD100 juta. Sontak hal itu direspons miris oleh Chief Executive Citigroup Vikram Pandit.
Menurutnya, nominal sebesar itu dinilai terlalu mahal dan tidak sepantasnya mendapat bayaran semahal itu. Pasalnya, bank tersebut menjadi salah satu penerima bailout dari pemerintah Amerika agar dapat bertahan di tengah krisis ini.
Seperti dilansir Okezone dari Reuters, Jumat (18/9/2009), salah satu contoh bankir yang dia nilai kemahalan gajinya adalah Andrew Hall.
Hall merupakan seorang trader di unit Citigroup, di mana kontrak kerjanya yang ditandatangi pada 2009 ini bernilai sekira USD100 juta atau setara dengan Rp972,5 miliar (Rp9.725 per USD). Sayangnya, pejabat Citigroup ternyata telah menandatangani kontrak yang mahal tersebut.
Masalah gaji Hall ini merupakan tantangan serius bagi Kenneth Feinberg, pria yang ditunjuk pemerintah AS untuk mengawasi kompensasi bonus dari eksekutif di tujuh perusahaan besar yang telah menerima bailout.
Adapun gaji sebesar USD100 juta yang diterima Hall itu setara dengan pendapatan dua ribu pendapatan rumah tangga level menengah di AS pada 2008.
Tetapi, nampaknya Feinberg tidak tinggal diam. Kendati kontrak tersebut belum berakhir. Kemungkinan kontrak tersebut akan diputus begitu saja walaupun belum berakhir.
Hall sendiri bekerja di energy trading unit Phibro, Citigroup. Dia bertanggung jawab sebagai aset manager yang mengelola dana investasi. Di mana unit tersebut merupakan unit perdagangan saham dari Citigroup.
Citigroup merupakan salah satu bank besar di AS yang menerima bantuan dana dari pemerintah setelah hilangnya aset akibat kredit macet. Citigroup tercatat menerima lebih dari USD45 miliar dari pemerintah di tahun lalu.