Pasukan robot super mini saingi kawanan semut. Teknologi memang berkembang dengan sangat pesat dalam dekade terakhir. Kalau dulu yang namanya komputer berukuran super besar namun sekarang bahkan dapat digenggam dalam satu tangan.
Demikian pula dengan kemajuan robot yang ternyata sekarang dengan new technology ukurannya semakin kecil dan bahkan menyaingi size seekor semut dewasa. Bukan main ya! Walaupun saat ini justru yang lagi terkenal adalah kawanan robot raksasa Transformers, namun para ahli memilih untuk melakukan terobosan dengan semakin memperkecil ukuran "makhluk elektronik super high technology" ini.
Mudah-mudahan pemanfaatannya demi kebaikan umat manusia karena dengan ukuran yang semakin kecil berarti suatu saat bukannya impossible dapat digunakan untuk misi intelijen dalam rangka membongkar dokumen rahasia negara lain. Asal jangan dipakai teroris untuk menyusupkan rangkaian bom siap ledak ya. Mengerikan!
Baca selengkapnya artikel mengenai pasukan robot mini yang sanggup menyaingi kawanan semut. Dan ikuti terus perkembangan teknologi lainnya yang berhasil membuktikan bahwa handphone memang berbahaya bagi kesehatan otak.
Kelompok Robot Mini Tirukan Semut
Robot buatan manusia kini tidak melulu berukuran besar layaknya di film Transformers. Beberapa ilmuwan juga kian giat membuat robot-robot mungil yang baik ukuran dan tingkahnya hampir sama dengan semut.
Microbot seperti ini nantinya difungsikan untuk mengoleksi data dalam berbagai tujuan seperti misi mata-mata atau medis. Berbagai institut teknologi di Swedia, Spanyol, Jerman, Italia dan Swiss bahkan dikabarkan ramai-ramai membuat robot kerdil itu.
Dikutip detikINET dari FoxNews, Kamis (3/9/2009), robot yang berukuran sekitar 4 mm ini memakai tenaga matahari sebagai sumber daya. Tiga kakinya digunakan untuk bergerak sedangkan satu sebagai sensor sentuh.
Jika bekerja sendirian, robot tersebut tidak bisa berbuat banyak. Namun berbasis konsep I-SWARM (intelligent small-world autonomous robots for micro-manipulation), sekumpulan robot bakal bekerja sama layaknya kelompok serangga.
Menurut konsep tersebut, sejumlah besar robot akan berinteraksi dengan lingkungan dan berkomunikasi satu sama lain melalu infra merah kala menjalankan tugas tertentu. Ini mirip-mirip dengan cara kerja kawanan semut. Detik.com
Demikian pula dengan kemajuan robot yang ternyata sekarang dengan new technology ukurannya semakin kecil dan bahkan menyaingi size seekor semut dewasa. Bukan main ya! Walaupun saat ini justru yang lagi terkenal adalah kawanan robot raksasa Transformers, namun para ahli memilih untuk melakukan terobosan dengan semakin memperkecil ukuran "makhluk elektronik super high technology" ini.
Mudah-mudahan pemanfaatannya demi kebaikan umat manusia karena dengan ukuran yang semakin kecil berarti suatu saat bukannya impossible dapat digunakan untuk misi intelijen dalam rangka membongkar dokumen rahasia negara lain. Asal jangan dipakai teroris untuk menyusupkan rangkaian bom siap ledak ya. Mengerikan!
Baca selengkapnya artikel mengenai pasukan robot mini yang sanggup menyaingi kawanan semut. Dan ikuti terus perkembangan teknologi lainnya yang berhasil membuktikan bahwa handphone memang berbahaya bagi kesehatan otak.
Kelompok Robot Mini Tirukan Semut
Robot buatan manusia kini tidak melulu berukuran besar layaknya di film Transformers. Beberapa ilmuwan juga kian giat membuat robot-robot mungil yang baik ukuran dan tingkahnya hampir sama dengan semut.
Microbot seperti ini nantinya difungsikan untuk mengoleksi data dalam berbagai tujuan seperti misi mata-mata atau medis. Berbagai institut teknologi di Swedia, Spanyol, Jerman, Italia dan Swiss bahkan dikabarkan ramai-ramai membuat robot kerdil itu.
Dikutip detikINET dari FoxNews, Kamis (3/9/2009), robot yang berukuran sekitar 4 mm ini memakai tenaga matahari sebagai sumber daya. Tiga kakinya digunakan untuk bergerak sedangkan satu sebagai sensor sentuh.
Jika bekerja sendirian, robot tersebut tidak bisa berbuat banyak. Namun berbasis konsep I-SWARM (intelligent small-world autonomous robots for micro-manipulation), sekumpulan robot bakal bekerja sama layaknya kelompok serangga.
Menurut konsep tersebut, sejumlah besar robot akan berinteraksi dengan lingkungan dan berkomunikasi satu sama lain melalu infra merah kala menjalankan tugas tertentu. Ini mirip-mirip dengan cara kerja kawanan semut. Detik.com